Penjualan TV LED Lampaui LCD untuk Kali Pertama

Televisi berteknologi layar Light Emitting Diode (LED)

 
 
Untuk pertama kalinya di Indonesia, penjualan TV berteknologi Light Emitting Diode (LED) pada Juni 2012 mampu mengalahkan TV Liquid Crystal Display (LCD). Dominasi LED diprediksi akan terjaga, seiring pertumbuhan adopsi teknologi LED oleh produsen TV.

Laporan lembaga riset GfK pada kuartal 2 tahun 2012 mencatat, penjualan TV LED di Indonesia pada Juni 2012 mencapai 47%, melampui TV LCD yang memiliki pangsa pasar 44%.

Direktur Pemasaran Samsung Indonesia Iffan Suryanto, mengatakan, masyarakat telah melihat nilai lebih TV LED, terutama soal konsumsi daya listrik. "TV LED menghemat konsumsi daya hingga 50% dibandingkan TV LCD," katanya. Jika TV LCD butuh daya 120 watt, maka TV LED hanya butuh 60 watt.

Persoalan hemat daya listrik menjadi investasi jangka panjang bagi konsumen rumah tangga. Meskipun, konsumen harus mengeluarkan uang lebih tinggi di awal untuk mendapatkan TV LED. "Isu ramah lingkungan jadi satu hal yang sangat diperhatikan, bahkan telah menjadi gaya hidup," lanjut Iffan.

Ukuran TV 32 inci masih mendominasi pasar Indonesia dengan 44%, diikuti ukuran 40 sampai 43 inci sebesar 24%. TV berukuran 27 inci dan 46 inci ke atas, sama-sama meraih pangsa pasar 16%.

Lembaga riset DisplaySearch pada kuartal 3 tahun 2011 lalu memprediksi, pasar televisi global pada tahun 2012 ini akan didominasi oleh LED. Porsinya, 68% TV LED dan 32% TV LCD.

Melihat tren pasar televisi ini, Samsung memutuskan fokus memproduksi TV berteknologi LED. Samsung tak lagi memproduksi televisi jenis tabung (CRT) sejak 2012 dan LCD mulai 2013 mendatang. Tahun ini Samsung hanya memproduksi satu tipe TV LCD berukuran 32 inci, yakni 32E420.






Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : created by | Barangit.COM | design tercela
Copyright © 2011. TERCELA - All Rights Reserved
Template di otak atik by tercela Published by design otak atik tercela
Proudly powered by Blogger