Saat sibuk menyelami pekerjaan, tak ayal Anda pun jadi sering terbawa
suasana. Bersamaan dengan padatnya agenda kerja, Anda berubah menjadi
seseorang yang mudah panik dan selalu terburu-buru. Stop sekarang juga!
Ini saatnya melakukan introspeksi diri.
Terbiasa didera oleh pekerjaan, membuat seseorang hidup bagaikan
sebuah mesin. Sehingga, di saat konflik atau masalah datang ke
hadapannya, ia jadi tak mampu merumuskan dan mengambil solusi yang
tepat.
Coba tanya lagi pada diri Anda, apakah ini pekerjaan yang Anda
impikan? Masa depan seperti apa sebenarnya yang Anda inginkan? Apakah
Anda sudah semakin dekat dalam meraihnya?
Stephen Covey, penulis The 7 Habit of Highly Effective People menuliskan
“Jika Anda ingin bertindak benar, langkah pertama yang harus Anda
kerjakan adalah menyadarkan diri, atau introspeksi. Identifikasikan akar
masalah, gunakan imajinasi Anda. Lalu tulis sebuah daftar hal yang
sekiranya berguna dalam menuntaskan problem Anda. Selanjutnya, dengarkan
hati nurani untuk mendapatkan solusi bijak dari masalah yang Anda
hadapi”.
Dengan meluangkan waktu untuk melakukan kontemplasi diri, akan
membawa Anda menelusuri masa-masa awal Anda bekerja. Selanjutnya, Anda
akan diingatkan kembali mengenai tujuan Anda bekerja.
Bila ternyata selama ini jiwa Anda tidak menyatu dengan apa yang Anda
kerjakan, dan lebih buruk lagi, Anda tidak menemukan kebahagiaan.
Mungkin ini saatnya Anda pindah jalur!
Post a Comment