Ganteng, Syarat Jadi Mister International


Jika kontes perempuan cantik sejagad identik dengan tiga B: beauty, brain, dan behaviour, hal yang sama juga berlaku untuk kaum pria. Setidaknya begitulah yang menjadi acuan Mister International. Wajah yang tampan, adalah syarat mutlak selain tubuh ideal dan wawasan yang luas.

Memasuki gelarannya yang kedelapan sejak digelar pertama kali tahun 2006, gelar Mister International pernah disabet oleh pria dari Lebanon, Brazil, Vietnam, Bolivia, dan Inggris. Brazil dan Lebanon sudah menang dua kali.

“Kami mencari pria tampan, dan satu paket dari wajah, bentuk tubuh, lalu inteligensia. Kurang lebih samalah dengan kontes wanita cantik sejagad, bedanya kami lebih bernuansa maskulin,” tutur Alan Sim, Presiden Mister Singapore Organization, saat ditemui di sela-sela promo Mister International 2013 di fX Sudirman, Jakarta, Kamis (27/6/2013) lalu.

Kehadiran Alan juga untuk memeriahkan grand final pemilihan L-Men of the Year 2013 yang akan mencari wakil Indonesia untuk mengikuti Mister International. Sebagai catatan, tahun ini ajang pencarian pria tampan, sehat, dan inspiratif itu kembali digelar di Indonesia, di antaranya akan berlangsung di Jakarta dan Bali. Ini menjadi kedua kali buat Indonesia setelah tahun 2010 menjadi host untuk pertama kalinya.

Alan sendiri merupakan orang yang berada di balik perhelatan Mister Singapore dan Mister International. Dialah yang menggagas dibuatnya ajang berskala internasional tersebut, yang saat ini menjadi kontes pemilihan pria terbesar di dunia selain Manhunt International dan Mister World.

“Tetapi sebenarnya (kriterianya) tidak sekadar tampan. Kami mencari role model, pria yang punya gaya hidup sehat dan menjadi contoh yang baik,” ujarnya menambahkan.

Pria berusia 41 tahun itu lalu menegaskan bahwa keberadaan pria tampan sejagad bukan sekadar untuk kontes biasa. Baginya, setiap orang tentunya punya gambaran ideal terhadap orang lain. Pria yang meraih predikat Mister International adalah salah satu dari sampel tersebut. Dengan wajah tampan, bentuk tubuh ideal, punya kepribadian menarik, bukankah menjadi satu paket yang patut diidolakan?

Gagasan itu juga yang mendorong Alan untuk pertama kalinya tergerak menggagas kembali perhelatan Mister International. Bersama teman-temannya ia lalu mengupayakan bagaimana ajang tersebut bisa berjalan.

“Kalau boleh jujur, pada saat itu sempat terpikir bahwa ini bisa jadi yang pertama sekaligus yang terakhir, tapi siapa mengira mendapat sambutan yang baik dan terus berlanjut,” tambah dia.

Disampaikan Alan, hingga saat ini ada beberapa nilai produksi dan nilai tambah yang terjadi di ajang Mister Internasional. Jika dulu untuk pertama kali digelar, negara yang ikut serta hanya 19, sekarang sudah hampir mencapai 50 negara mengirimkan kontestan pria pilihannya.

Alan mengaku tidak pernah membayangkan kalau event yang digagasnya bisa menjadi sebesar sekarang dan terus digelar secara konsisten.

Dari perjalanannya menangani pemilihan pria ini, Alan mengakui dua negara yang bisa disebut gudangnya pria berwajah tampan, yakni Lebanon dan Brazil. Akan tetapi pria di setiap negara sebenarnya punya karakter wajah yang menarik dan unik.

Yang membuat beda mungkin kebiasaan. Di Lebanon ataupun Brazil, well-grooming buat pria sudah menjadi bagian dari gaya hidup mereka. Tanpa bersusah payah untuk tampil menarik pun, mereka sudah menonjol. Ada juga yang di beberapa negara yang sudah kadung menyukai kontes-kontes seperti Filipina atau Amerika Latin.

Setiap negara disebut Alan punya kelebihan masing-masing. Begitu juga Indonesia. Terakhir, capaian tertinggi yang pernah diraih wakil Indonesia adalah terpilih sebagai second runner up Mister Internasional di tahun 2011 (Steven Yoswara). Tahun sebelumnya, Thomas Sebastian menempati posisi third runner up. Tidak tertutup kemungkinan untuk pria Indonesia menjadi jawaranya.

“Sistem pemilihan kami sangat fair, yang terbaik itulah yang menang,” ujar Alan meyakinkan.

Mister International 2013 bakal digelar 21 November 2013 mendatang dengan bertempat di beberapa lokasi, di antaranya Jakarta dan Bali.
Share this article :
 

Post a Comment

 
Support : created by | Barangit.COM | design tercela
Copyright © 2011. TERCELA - All Rights Reserved
Template di otak atik by tercela Published by design otak atik tercela
Proudly powered by Blogger